Setelah Sunyi yang Panjang, Aku Kembali...
Halo, Merrior..
Sudah lama ya, terlalu lama mungkin, sejak terakhir kali aku menyapa lewat kata.
Blog ini dulu begitu ramai, tapi lama kelamaan menjadi seperti rumah tua yang ditinggal pergi. Aku tahu beberapa dari kalian pernah kembali diam-diam, berharap ada cerita baru di sini. Tapi yang kalian temui hanya halaman yang membisu.
Bukan karena aku tak ingin menulis. Tapi karena aku sedang tenggelam. Tenggelam dalam perenungan, dalam luka, dalam pertanyaan. Tentang ke mana arah blog ini akan melangkah. Tentang apakah aku masih layak menulis. Tentang apakah masih ada yang menanti cerita-cerita yang tersisa.
Aku berhenti sejenak.. tapi dalam diam itu, aku mendengar.
Aku mendengar rindu kalian. Komentar-komentar yang masih tersisa. Traffic diam-diam yang tetap ada. Dan aku sadar, bahwa rumah ini.. tak pernah benar-benar sepi.
Maka aku kembali. Bukan sebagai orang yang sama seperti dulu. Tapi sebagai seseorang yang telah melewati proses panjang untuk berdamai. Dengan waktu. Dengan ragu. Dengan diri sendiri.
Aku akan kembali menulis. Tapi kali ini, dengan hati yang lebih lapang. Dengan kisah yang lebih dalam. Dan dengan cinta yang lebih besar untuk sejarah.
Mulai minggu depan, akan ada cerita baru. Tapi ada satu hal yang perlu aku sampaikan. Blog ini tidak akan lagi membahas kisah-kisah misteri, kriminal, dan kasus kelam seperti dulu. Bukan karena aku melupakan masa lalu, tapi karena aku sedang berjalan ke arah baru. Arah yang lebih dalam dan lebih bermakna: kisah-kisah sejarah yang tak hanya membuatmu berpikir, tapi juga merasa.
Akan ada yang baru. Tapi bukan sekarang. Untuk saat ini, izinkan aku sekedar berkata: Aku kembali.
Dan aku harap, kalian masih di sini.
Regards,
Eya
Posting Komentar untuk "Setelah Sunyi yang Panjang, Aku Kembali..."