5 Fakta Aneh Kematian Kurt Cobain yang Misterius
Pada 8 April 1994, vokalis sekaligus pentolan grup band Nirvana, Kurt Cobain, ditemukan tewas di rumahnya di Seattle, Washington. Cobain diperkirakan telah tewas 3 hari sebelum jasadnya ditemukan. Meskipun kematiannya telah disebut sebagai bunuh diri, namun beberapa kejanggalan, bukti serta fakta aneh yang ditemukan di lokasi kejadian seolah menunjukkan sebaliknya. Mungkinkah sang legenda musik sebenarnya dibunuh?
Kurt Donald Cobain (1967-1994) adalah penyanyi, gitaris dan penulis lagu dari band legendaris asal Seattle, Nirvana. Band yang terkenal dengan lagu Smells Like Teen Spirit ini melejit pada awal tahun 1990an.
Kurt Cobain menikahi Courtney Love pada 24 Februari 1992 di Hawaii. Pada Agustus di tahun yang sama putrinya, Frances Bean Cobain lahir. Kehidupan Cobain tampak normal dan berjalan baik. Ia seringkali tertangkap kamera bersama dengan istri dan putri kecilnya. Namun sayangnya kebersamaan ini tak berlangsung lama.
 |
| Kurt Cobain, Courtney Love, dan Frances Cobain |
Nirvana mengadakan konser di Munchen, Jerman pada 1 Maret 1994. Tak ada yang menyangka bahwa itu adalah konser terakhir Nirvana bersama Kurt Cobain.
Kronologi Kematian Kurt Cobain
Kronologi Kematian Kurt Cobain
Tak lama setelah digelarnya konser besar itu, Cobain didiagnosa menderita penyakit bronkitis dan juga laringitis parah. Keesokan harinya, tanggal 2 Maret 1994, Cobain diterbangkan ke Roma guna menjalani pengobatan di sana. Istrinya, Courtney Love, menyusul keesokan harinya.
Pagi hari tanggal 4 Maret, Love bangun dari tidurnya dan ia menemukan sang suami sudah dalam kondisi over dosis obat rohypnol yang dicampur dengan sampanye. Cobain dilarikan ke rumah sakit. Beruntung nyawanya masih bisa diselamatkan.
Baca juga: Misteri Pembunuhan Tupac Shakur
Setelah pulih, Cobain dimasukkan ke pusat rehabilitasi beberapa minggu setelah keluar dari rumah sakit yaitu tanggal 30 di bulan yang sama. Tetapi sepertinya vokalis kelahiran Aberdeen ini tak betah berada berlama-lama di panti rehabilitasi itu. Pada malam hari tanggal 1 April, Cobain memanjat pagar panti dan melarikan diri. Ia dikatakan menuju ke Seattle, namun setelah itu menghilang.
Courtney Love kemudian menyewa seorang penyidik swasta bernama Tom Grant untuk menemukan keberadaan Cobain. Namun pencarian itu tak membuahkan hasil.
Pada tanggal 8 April 1994, Kurt Cobain ditemukan telah tewas. Usianya baru 27 tahun saat itu. Menjadikannya masuk dalam daftar Club 27. Club 27 adalah sebutan bagi musisi-musisi dunia yang meninggal dunia ketika tengah berada di puncak karir mereka di usia 27 tahun. Salah satunya adalah Robert Johnson.
Baca juga: Kematian Misterius Robert Johnson
Cobain ditemukan tergeletak di lantai pada sebuah ruangan di atas garasi rumahnya sendiri di Lake Washington, Seattle. Orang yang menemukannya adalah seorang karyawan Veca Electric bernama Gary Smith yang saat itu tengah bekerja memeriksa peralatan.
Otopsi yang dilakukan kemudian menyimpulkan bahwa sang legenda musik itu diperkirakan telah meninggal tiga hari sebelumnya yaitu tanggal 5 April.
Pagi hari tanggal 4 Maret, Love bangun dari tidurnya dan ia menemukan sang suami sudah dalam kondisi over dosis obat rohypnol yang dicampur dengan sampanye. Cobain dilarikan ke rumah sakit. Beruntung nyawanya masih bisa diselamatkan.
Baca juga: Misteri Pembunuhan Tupac Shakur
Setelah pulih, Cobain dimasukkan ke pusat rehabilitasi beberapa minggu setelah keluar dari rumah sakit yaitu tanggal 30 di bulan yang sama. Tetapi sepertinya vokalis kelahiran Aberdeen ini tak betah berada berlama-lama di panti rehabilitasi itu. Pada malam hari tanggal 1 April, Cobain memanjat pagar panti dan melarikan diri. Ia dikatakan menuju ke Seattle, namun setelah itu menghilang.
Courtney Love kemudian menyewa seorang penyidik swasta bernama Tom Grant untuk menemukan keberadaan Cobain. Namun pencarian itu tak membuahkan hasil.
Pada tanggal 8 April 1994, Kurt Cobain ditemukan telah tewas. Usianya baru 27 tahun saat itu. Menjadikannya masuk dalam daftar Club 27. Club 27 adalah sebutan bagi musisi-musisi dunia yang meninggal dunia ketika tengah berada di puncak karir mereka di usia 27 tahun. Salah satunya adalah Robert Johnson.
Baca juga: Kematian Misterius Robert Johnson
Cobain ditemukan tergeletak di lantai pada sebuah ruangan di atas garasi rumahnya sendiri di Lake Washington, Seattle. Orang yang menemukannya adalah seorang karyawan Veca Electric bernama Gary Smith yang saat itu tengah bekerja memeriksa peralatan.
Otopsi yang dilakukan kemudian menyimpulkan bahwa sang legenda musik itu diperkirakan telah meninggal tiga hari sebelumnya yaitu tanggal 5 April.
 |
| TKP di mana jasad Kurt Cobain terlihat tergeletak di lantai |
Meskipun kematian Kurt Cobain dikatakan sebagai bunuh diri, namun tak sedikit orang yang mengira bahwa ada konspirasi di balik kematian sang legenda aliran musik grunge ini. Hal ini tampaknya didasari oleh temuan berbagai kejanggalan dan keanehan yang melingkupi kematian Cobain.
Berikut ini adalah 5 fakta aneh dan ganjil seputar kematian Kurt Cobain yang misterius.
1. Senjata Pembunuh yang Aneh
Kejanggalan yang pertama adalah tidak adanya sidik jari ditemukan pada senapan yang diduga digunakan oleh Cobain untuk mengakhiri hidupnya.
Menurut pihak penyelidik, tak ada sidik jari yang ditemukan pada senjata pembunuh itu yang tergeletak di dekat jasad Cobain saat ditemukan. Sidik jari juga anehnya tak ditemukan pada selongsong peluru yang ada di dalam senjata tersebut.
Tak hanya itu saja, yang lebih anehnya lagi, Kurt sama sekali tak memakai sarung tangan saat ditemukan. Tak mungkin pria itu memakai sarung tangan saat bunuh diri lalu melepaskannya. Sangat tak masuk akal.
Senapan itu berada di atas dada Cobain dengan tangan kirinya masih memegang erat senjata itu. Ditambah lagi tidak ditemukan residu mesiu dari tangan Cobain yang seolah membuktikan bahwa dirinya bukanlah orang yang menembakkan senjata itu.
2. Pesan Kematian yang Ganjil
Tak jauh dari tempat penemuan jasadnya yang terbujur kaku di atas lantai kamar, polisi menemukan secarik kertas yang diduga adalah pesan terakhir yang ditulis Cobain sebelum dirinya bunuh diri. Pada selembar kertas itu terlihat penuh dengan tulisan tangan. Namun menurut beberapa pengamat, surat itu bila dicermati isinya sebenarnya agak janggal.
Pada surat itu sama sekali tak ada ungkapan atau indikasi Cobain hendak bunuh diri. Beberapa kalimat awal mengungkapkan kecintaannya pada musik dan menceritakan keluarganya dan bagaimana ia sangat mencintai putrinya, Frances. Banyak yang menduga surat itu awalnya ditujukan untuk memberikan pesan bahwa dirinya akan meninggalkan bandnya, Nirvana.
Namun pada 4 baris kalimat terakhir, kesan bahwa ia akan mengakhiri hidup baru muncul. Kalian dapat melihat 4 baris yang aneh itu lebih jelas di sini.
Hal yang membuat 4 baris terakhir dari surat tersebut benar-benar aneh dan janggal adalah tulisan itu tampak bukan tulisan tangan Cobain. Surat ini telah dianalisa oleh banyak ahli dan mereka menemukan bahwa ada jarak aneh yang tiba-tiba muncul pada tulisan tersebut (dimulai dari kata Thank you dan seterusnya..).
Ada yang mengatakan bahwa 4 baris terakhir itu tulisan tangan Cobain, sementara banyak pula yang percaya 4 baris terakhir itu telah dengan sengaja ditambahkan oleh sang pembunuh untuk memberikan kesan bahwa Cobain memang telah merencanakan bunuh diri.
3. Rokok yang Berbeda
Di dalam ruangan tempat Cobain ditemukan, polisi mendapati adanya puntung rokok yang berbeda dengan yang biasa dihisap Cobain di dalam asbak. Diketahui bahwa Cobain tak pernah mengganti merek rokoknya.
Lagi pula menurut penuturan teman-temannya, asbak itu selalu diisi dengan puntung rokok Cobain. Lalu siapa pemilik rokok yang berbeda itu? Misteri ini tak terpecahkan hingga hari ini.
 |
| Wadah yang berisikan selongsong peluru di dekat kaki Cobain |
Berikut ini adalah 5 fakta aneh dan ganjil seputar kematian Kurt Cobain yang misterius.
1. Senjata Pembunuh yang Aneh
Kejanggalan yang pertama adalah tidak adanya sidik jari ditemukan pada senapan yang diduga digunakan oleh Cobain untuk mengakhiri hidupnya.
Menurut pihak penyelidik, tak ada sidik jari yang ditemukan pada senjata pembunuh itu yang tergeletak di dekat jasad Cobain saat ditemukan. Sidik jari juga anehnya tak ditemukan pada selongsong peluru yang ada di dalam senjata tersebut.
 |
| Senjata yang diduga digunakan Kurt Cobain untuk membunuh dirinya |
Tak hanya itu saja, yang lebih anehnya lagi, Kurt sama sekali tak memakai sarung tangan saat ditemukan. Tak mungkin pria itu memakai sarung tangan saat bunuh diri lalu melepaskannya. Sangat tak masuk akal.
Senapan itu berada di atas dada Cobain dengan tangan kirinya masih memegang erat senjata itu. Ditambah lagi tidak ditemukan residu mesiu dari tangan Cobain yang seolah membuktikan bahwa dirinya bukanlah orang yang menembakkan senjata itu.
2. Pesan Kematian yang Ganjil
Tak jauh dari tempat penemuan jasadnya yang terbujur kaku di atas lantai kamar, polisi menemukan secarik kertas yang diduga adalah pesan terakhir yang ditulis Cobain sebelum dirinya bunuh diri. Pada selembar kertas itu terlihat penuh dengan tulisan tangan. Namun menurut beberapa pengamat, surat itu bila dicermati isinya sebenarnya agak janggal.
 |
| Surat yang ditemukan di dekat jasad Kurt Cobain |
Pada surat itu sama sekali tak ada ungkapan atau indikasi Cobain hendak bunuh diri. Beberapa kalimat awal mengungkapkan kecintaannya pada musik dan menceritakan keluarganya dan bagaimana ia sangat mencintai putrinya, Frances. Banyak yang menduga surat itu awalnya ditujukan untuk memberikan pesan bahwa dirinya akan meninggalkan bandnya, Nirvana.
Namun pada 4 baris kalimat terakhir, kesan bahwa ia akan mengakhiri hidup baru muncul. Kalian dapat melihat 4 baris yang aneh itu lebih jelas di sini.
 |
| Sumber: HandwritingUniversity |
Ada yang mengatakan bahwa 4 baris terakhir itu tulisan tangan Cobain, sementara banyak pula yang percaya 4 baris terakhir itu telah dengan sengaja ditambahkan oleh sang pembunuh untuk memberikan kesan bahwa Cobain memang telah merencanakan bunuh diri.
3. Rokok yang Berbeda
Di dalam ruangan tempat Cobain ditemukan, polisi mendapati adanya puntung rokok yang berbeda dengan yang biasa dihisap Cobain di dalam asbak. Diketahui bahwa Cobain tak pernah mengganti merek rokoknya.
Lagi pula menurut penuturan teman-temannya, asbak itu selalu diisi dengan puntung rokok Cobain. Lalu siapa pemilik rokok yang berbeda itu? Misteri ini tak terpecahkan hingga hari ini.
4. Heroin yang Berlebihan Di Dalam Tubuhnya
Cobain memang seorang pecandu obat-obatan. Itulah mengapa pada 4 Maret 1994 ia ditemukan over dosis sampai dilarikan ke rumah sakit. Peralatan menghisap heroin ditemukan dalam ruangan di mana Cobain meninggal dunia. Di sana terdapat sebuah kotak yang berisikan alat penghisap, korek gas, sendok, dan peralatan lainnya.
 |
| Kotak berisikan alat untuk menghisap heroin ditemukan di kamar Kurt Cobain |
Anehnya kadar heroin yang ditemukan dalam tubuh Cobain sangat besar. Dengan kadar sebesar itu, bahkan dikatakan bahwa ia tak akan sanggup untuk menekan pelatuk sejata sekalipun. Hal ini senada dengan yang diungkapkan oleh seorang toxikologis Kanada, Roger Lewis.
5. Kartu Kredit Kurt Cobain
 |
| Beberapa barang pribadi yang ditemukan di lokasi tewasnya Kurt Cobain |
Cobain meninggal dunia tanggal 5 April 1994 sebelum akhirnya ditemukan 3 hari kemudian. Namun sebuah penemuan didapat. Kartu kredit Cobain tercatat menunjukkan seseorang telah melakukan transaksi menggunakan kartu tersebut pada tanggal 6 April.
Kuat dugaan kartu tersebut telah digunakan setelah Cobain meninggal dunia. Namun tak diketahui siapa yang menggunakannya. Namun yang pasti, siapa pun orangnya, ia telah mengetahui timing kematian Cobain.
Sementara itu, sebuah teori konspirasi mneyebutkan bahwa istri Cobain yang tak lain adalah Courtney Love terlibat dalam kematian Cobain. Hal ini dikemukakan oleh Tom Grant, orang yang diminta Courtney untuk mencari keberadaan Cobain saat ia kabur dari pusat rehabilitasi.
Grant juga mengatakan bahwa penjaga anak di keluarga itu, Michael Dewitt, telah bekerja sama dengan Courtney untuk menghabisi Cobain. Michael "Cali" Dewitt sendiri adalah teman lama Courtney. Grant melihat kedua orang ini bersikap aneh setelah kematian Cobain, terutama Courtney.
 |
| Michael "Cali" Dewitt |
Namun mengapa Courtney sengaja menyewa Grant untuk melacak keberadaan Cobain? Apa ia sengaja melakukan itu agar tak dicurigai Grant? Entahlah, namun bila ini memang sebuah pembunuhan, ini adalah pembunuhan yang sempurna.
Referensi :
https://id.wikipedia.org/wiki/Kurt_Cobain
https://coolinterestingstuff.com/strange-facts-surrounding-the-death-of-kurt-cobain
http://listverse.com/2018/04/08/10-dark-theories-and-claims-surrounding-the-death-of-kurt-cobain/
Tetep posting min, topik nya menarik + tulisannya enak dibaca. Semangat terus min 😎😎
BalasHapus