Legenda Vampir Sava Savanovic dari Serbia
Sebuah legenda vampir yang sangat terkenal datang dari Serbia. Jika biasanya makhluk misterius ini hanyalah cerita rakyat biasa, namun berbeda dengan di suatu desa di desa Zarozje. Di sini masyarakatnya amat percaya dengan keberadaan makhluk penghisap darah ini bahkan sampai-sampai penjualan bawang dan kayu salib meningkat pesat.
Sava Savanovic adalah salah satu cerita rakyat tentang sosok vampir yang sangat melegenda dan terkenal di seluruh Serbia. Sava Savanovic dikisahkan mendiami sebuah kincir tua yang terletak di Sungai Rogacica, desa Zarozje, Bajina Basta. Sebenarnya terdapat cerita vampir lainnya yaitu Pear Blagojevic dari Veliko Gradiste yang meninggal tahun 1724.
Desa Zarozje |
Kincir angin tua ini berjarak 3 km dari Bajina Basta, dekat Rogacica River. Sungai Rogacica sebenarnya hanyalah sebuah sungai kecil. Nah, bangunan tua bekas kincir angin itu tepat berada di dekat sungai.
Bangunan bekas kincir angin tua |
Menurut legenda yang beredar di masyarakat, Savanovic kerap membunuh penduduk desa setempat yang sedang bekerja menggiling biji gandum. Ia lalu meminum darah korbannya. Dalam beberapa dekade terakhir ini, kincir angin tua tersebut disebut-sebut milik keluarga Jagodic yang juga sering disebut Jagodica vodenica (kincir angin Jagodic).
Kincir angin ini pernah beroperasi namun ditutup pada sekitar akhir 1950an. Setelah lama mengalami penutupan, bangunan tua yang terbuat dari batu dan kayu ini sempat direkonstruksi pada awal tahun 2010 dengan bantuan seorang arsitek bernama Aleksander Gavovic. Menurut rencana, kincir angin tersebut akan beroperasi kembali. Namun malangnya sebelum rekonstruksi bangunan benar-benar selesai, bangunan itu ambruk.
Gambaran sosok Sava Savanovic |
Kisah lainnya mengatakan bahwa bangunan itu memang telah dibiarkan secara turun temurun sebagai tempat tinggal bagi Sava Savanovic. Jadi vampir itu memang tidak diusir karena pemilik tempat itu takut akan serangan vampir bila ia diusir dari tempat tinggalnya. Masyarakat lokal juga percaya kalau vampir itu tak akan mengganggu bila ia dibiarkan tetap tinggal di sana.
Namun tetap saja masyarakat desa itu tetap ketakutan dengan legenda ini. Buktinya banyak dipasang bawang yang dipercaya dapat menakuti vampir. Hal ini pula membuat penjualan bawang meningkat tajam.
Bawang, tanda salib, hingga air suci ditempatkan di bangunan kincir angin tua |
Sampai saat ini kepercayaan masyarakat setempat pada keberadaan vampir ini masih tetap ada, meskipun sejatinya keberadaan makhluk ini tak pernah dapat dibuktikan. Dan kita pasti percaya bahwa ada kekuatan yang jauh lebih besar dari pada makhluk-makhluk seperti ini kan?
takut ko tempat tinggal vampirnya di simpenan bawang putih, tp ga mau ngusir
BalasHapusSedang marathon membaca artikel-artikel lama kah?
Hapusaku membaca random ka eya :D
Hapus